Selain kopi hitam, kopi hijau atau green coffee juga dikenal memiliki berbagai khasiat yang bermanfaat bagi kesehatan. Kopi hijau merupakan biji kopi yang belum mengalami proses pemanggangan, yang biasanya mengubah warna biji menjadi gelap. Lantas sebenarnya apa manfaat minum kopi untuk wanita?
Proses pemanggangan pada umumnya mengurangi kandungan senyawa aktif dalam biji kopi. Sebaliknya, karena tidak melalui proses tersebut, kopi hijau tetap mempertahankan sebagian besar zat gizi dan kandungan bermanfaat lainnya.
Salah satu senyawa utama yang terdapat dalam kopi hijau adalah asam klorogenat. Senyawa ini dikenal memiliki berbagai sifat penting, seperti antioksidan, antiinflamasi, penurun tekanan darah, pencegah obesitas, antidiabetes, hingga antikanker.
Ekstrak dari biji kopi hijau sering dijadikan sebagai bahan dasar suplemen kesehatan. Meski begitu, biji kopi hijau juga dapat diolah menjadi minuman layaknya kopi hitam.
Lantas, bagaimana soal rasanya? Secangkir kopi hijau memiliki cita rasa yang berbeda dengan kopi hitam. Rasa green coffee cenderung lebih ringan dan halus, bahkan lebih menyerupai teh herbal dibandingkan kopi biasa.
Dengan kandungan asam klorogenat yang tinggi, kopi hijau memiliki potensi besar untuk memberikan efek positif bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah sejumlah manfaat yang bisa diperoleh dari konsumsi green coffee, diantaranya:
1. Meningkatkan Suasana Hati
Layaknya kopi pada umumnya, green coffee atau kopi hijau juga memiliki manfaat dalam memperbaiki suasana hati. Hal ini disebabkan oleh kandungan kafein di dalamnya yang berperan dalam meningkatkan kadar hormon dopamin dalam tubuh.
Dopamin sendiri merupakan hormon yang berperan penting dalam menciptakan perasaan senang dan nyaman. Meski begitu, penting untuk mengonsumsi kopi hijau dalam takaran yang tepat agar manfaatnya tetap optimal dan tidak menimbulkan efek samping.
2. Menurunkan Kadar Gula Darah
Kopi hijau diketahui memiliki manfaat dalam membantu menurunkan kadar gula darah, sehingga sangat sesuai untuk dikonsumsi oleh individu yang memiliki risiko terkena diabetes.
Kandungan asam klorogenat dalam green coffee berperan dalam menghambat penyerapan karbohidrat di usus. Selain itu, senyawa ini juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang pada akhirnya membantu menjaga kestabilan gula darah.
Kopi hijau dapat dikonsumsi dalam bentuk ekstrak, idealnya tiga kali sehari, guna membantu menurunkan risiko diabetes hingga 30 persen. Namun, manfaat tersebut akan lebih optimal jika dikombinasikan dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat.
3. Mencegah Efek Radikal Bebas
Green coffee memiliki manfaat penting dalam melindungi tubuh dari dampak buruk radikal bebas. Zat berbahaya ini dapat muncul akibat berbagai faktor, seperti paparan sinar matahari, radiasi, asap rokok dan kendaraan, serta konsumsi makanan dan minuman tertentu. Jika tubuh terlalu sering terpapar radikal bebas, hal ini bisa memicu kerusakan pada sel-sel tubuh.
Kerusakan sel akibat radikal bebas berisiko menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker, tekanan darah tinggi, dan penuaan dini. Untungnya, green coffee mengandung antioksidan dalam jumlah tinggi yang berfungsi menangkal radikal bebas, sehingga membantu melindungi dan menjaga kesehatan sel-sel tubuh.
4. Menurunkan Kadar Kolesterol
Salah satu manfaat lain dari green coffee adalah membantu menghambat kenaikan kadar kolesterol. Meskipun uji klinis pada manusia masih terbatas, studi yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak kopi hijau dapat menurunkan kadar kolesterol plasma dan trigliserida hingga 40–50 persen.
5. Mencegah Kanker
Kopi hijau memiliki kandungan asam klorogenat yang berfungsi sebagai antioksidan. Senyawa ini membantu melindungi sel dan jaringan tubuh agar tetap sehat. Dengan terpenuhinya asupan antioksidan, tubuh lebih terlindungi dari pembentukan sel abnormal yang dapat memicu timbulnya penyakit kanker.
Itulah beberapa manfaat minum kopi untuk wanita yang bisa diketahui. Tentunya dengan berbagai manfaat ini tak heran jika banyak yang ingin mengonsumsinya.
