5 Jenis Kopi Arabika yang Laris di Pasar Internasional dan Rasanya Mantap

Kopi Arabika menjadi salah satu varian kopi yang banyak digemari. Popularitasnya yang tinggi membuat produksi kopi ini terus meningkat setiap tahun, bahkan diekspor ke berbagai negara. Ada beberapa jenis kopi arabika yang laris di pasar Internasional.

Berdasarkan data dari International Coffee Organization (ICO), Indonesia termasuk dalam lima besar negara penghasil kopi terbesar di dunia. Kesuburan tanah yang dimiliki Indonesia menjadikannya berpotensi besar dalam sektor agraris.

Menariknya, kopi yang dibudidayakan di berbagai daerah memiliki karakteristik rasa yang unik dan khas.

Lalu, jenis kopi Arabika apa saja yang paling diminati di pasar internasional? Berikut diantaranya:

1. Kopi Flores Bajawa

Selain menghasilkan kopi robusta, Flores juga dikenal sebagai penghasil kopi arabika yang cukup populer. Meski memiliki tekstur yang kental, kopi ini tetap digemari oleh banyak pecinta kopi, baik di dalam maupun luar negeri.

Keunikan rasa kopi Flores Bjawa terletak pada perpaduan cokelat, vanila, dan tingkat keasaman yang rendah, sehingga menghasilkan cita rasa yang khas dan seimbang. Tak heran jika kopi ini memiliki banyak penggemar.

Bahkan, kopi khas dari Flores ini telah menembus pasar internasional hingga ke Amerika, di mana permintaan terhadap kopi berkualitas tinggi terus meningkat. Proses penanaman dan pengolahan yang dilakukan secara tradisional juga berkontribusi terhadap keunikan rasa yang dihasilkan.

2. Kopi Arabika Kintamani

Kopi arabika khas Bali dikenal karena kualitasnya yang unggul serta cita rasanya yang unik. Selain diminati di dalam negeri, kopi ini juga memiliki pangsa pasar yang luas di berbagai negara seperti Eropa, Jepang, dan Arab Saudi. Popularitasnya yang tinggi tidak lepas dari metode budidaya yang diterapkan oleh para petani, salah satunya adalah teknik tumpang sari.

Teknik ini memungkinkan kopi tumbuh berdampingan dengan tanaman lain, sehingga memberikan karakter rasa yang khas. Perpaduan cita rasa citrus, jeruk, dan sedikit nuansa sayuran menciptakan sensasi yang berbeda dibandingkan kopi arabika dari daerah lain.

Selain itu, teksturnya yang lembut dan ringan membuatnya cocok dinikmati oleh berbagai kalangan, baik yang baru mulai menikmati kopi maupun penikmat kopi berpengalaman. Kombinasi inilah yang menjadikan kopi arabika khas Bali semakin diminati di pasar global.

3. Kopi Arabika Papua Wamena

Kopi arabika yang satu ini tumbuh pada ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut. Kopi arabika asal Wamena ini memiliki cita rasa yang khas, ringan namun tetap kaya akan aroma.

Kopi arabika Papua Wamena dikenal memiliki kualitas unggul. Proses pengolahannya dilakukan secara organik, sehingga menghasilkan rasa yang autentik dan alami. Dengan tekstur yang lembut serta sedikit ampas, kopi ini banyak digemari oleh pecinta kopi.

4. Kopi Arabika Toraja

Siapa yang tidak tahu tentang kopi Toraja? Kopi yang terkenal hingga mancanegara ini telah merambah pasar Amerika dan Jepang.

Kopi arabika Toraja memiliki karakteristik rasa yang khas. Keunikan kopi ini terletak pada rasanya yang tidak pahit, menjadikannya favorit di kalangan pecinta kopi.

5. Kopi Arabika Aceh Gayo

Aceh merupakan salah satu daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia. Kopi Gayo telah dikenal luas di pasar internasional, dan meskipun memiliki harga yang relatif tinggi, permintaannya tetap stabil.

Kopi arabika Gayo memiliki rasa yang cenderung pahit dengan tingkat keasaman yang rendah. Selain itu, aromanya lebih tajam dan memiliki sensasi gurih dibandingkan jenis arabika lainnya. Karakteristik inilah yang menjadikannya favorit di kalangan pecinta kopi.

Itulah beberapa jenis kopi arabika yang laris di pasar internasional. Sehingga tak perlu diragukan lagi akan kenikmatan dari kopi tersebut.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top